[WARNING; SPOILER]
Name : Tooru Amuro
Real Name : Rei Furuya
Code Name 1 : Bourbon
Code Name 2 : Zero
Oke mulai dari pertama kali Tooru Amuro muncul adalah di suatu adegan dimana tiba-tiba orang yang mirip dengan Shuichi Akai muncul di hadapan Jodie. Ini sebenarnya adalah Tooru Amuro yang menyamar. Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana reaksi orang-orang FBI ketika bertemu dengan Shuichi Akai yang dikabarkan telah tewas. Namun dengan reaksi Jodie yang kaget, ia percaya bahwa Shuichi Akai memang sudah tewas.
Sebenarnya banyak adegan dimana Tooru Amuro yang menyamar menjadi Shuichi Akai namun tidak saya masukkan disini ya karena kebanyakan cuma numpang lewat gitu aja, haha.
Disini pertama kali 'sosok' Tooru Amuro muncul, dengan kulit gelapnya dan kacamatanya (yang cuma dipake saat itu aja, setelahnya gak pernah dipakai lagi).
Kemudian di tengah kasus dia membuka kacamatanya dan memberitahu pada dunia bahwa dia adalah seorang detektif. Dan, kemampuan analisisnya memang nggak main main. Disini Conan mulai curiga, pasti ada sesuatu dari orang ini.
Setelah selesai memecahkan kasus, Tooru Amuro akhirnya datang ke kantor detektif Kogoro untuk 'berpura pura' menjadi murid dari kogoro. Dan Kogoro yang gak tau apa apa cuma nge-iyain aja.
Selanjutnya ada satu scene di suatu kasus dimana terlibat Masumi Sera, Subaru Okiya, dan Tooru Amuro yang dicurigai sebagai Bourbon (code name yang baru diketahui dari Organisasi Hitam) karena pada saat Vermouth menelpon Bourbon, ketiganya sedang menggunakan earohone di telinganya. Hayo, Bourbonnya siapa? Pasti udah tau ya.
Ini salah satu fakta kecil aja, Tooru Amuro ini datang ke kuburannya Wataru Date, yang merupakan salah satu anggota kepolisian Tokyo. Rumornya, Tooru Amuro ini teman satu akademi kepolisian sama Wataru Date. Loh kok bisa? Bukannya dia Jahat? Bingung, kan? ayo lanjut dulu.
Nah ini, salah satu yang bersejarah, adalah mangan Volume 77: Mystery Train, dimana perang yang sengit terjadi, dan Tooru Amuro termasuk di dalamnya.
DAN YA. DIA ADALAH BOURBON, KAWAN. (kenapa ada sherry? Baca bukunya dan you'll know. Haha
Disini, disaat dia melihat sosok Shuichi Akai dia ngomong, "Siapa kamu?" membuktikan bahwa dia selama ini yang nyamar jadi sosok Shuichi Akai, karena seharusnya orang akan berkata "Shuichi Akai?" atau "Akai?!" jika bertemu sosok yang sudah lama mati. Apalagi Bourbon pasti mengenal Akai karena Akai adalah musuk yang ditakuti oleh Organisasi Hitam. Makanya dia berkata "siapa kamu" karena ia tahu selama ini Shuichi Akai hanya diperani olehnya dan Vermouth saja.
Setelah itu, ia menjadi curiga dengan kematian Shuichi Akai.
Namun daripada anggota Organisasi Hitam lainnya, Bourbon tidak tertutup dan menarik perhatian banyak orang. Buktinya ia tetap muncul di hadapan Conan.
Lebih anehnya lagi, ia juga membantu Conan saat kesusahan. Dan dia memang jago bela diri.
Sebuah fakta menarik, Bourbon seringkali diceritakan bersama Vermouth, bahkan hampir tidak pernah ia berbicara dengan anggota organisasi lainnya. Dan fakta tambahan, Bourbon jago menyamar. (sepertinya diajari oleh Vermouth)
Bourbon terkejut ketika ada anak kecil yang berteriak 'ZERO'? Apa artinya? Bahkan Conan pun menyadarinya.
Ada sebuah cuplikan disini; cuplikan Tooru Amuro ketika dia masih kecil dan ada dokter yang mengobrol dengannya. Wajahnya memang tidak diperlihatkan, namun ini adalah Elena Miyano, ibu dari Akemi Miyano (kakak Ai Haibara) dan Shiho Miyano (Ai Haibara). [ dijelaskan di chapter setelahnya ]
Dan akhirnya, sebuah kata kata Conan yang melegenda:
"Kau adalah musuh kan? Musuhnya orang orang jahat.."
Disini, Conan menjelaskan analisisnya bahwa Tooru Amuro adalah Polisi Rahasia Jepang yang menyamar, dan masuk ke Organisasi Hitam, sama seperti Rena Mizunashi (Kir) yang merupakan mata mata dari CIA. Namun bedanya, Tooru Amuro tidak berpihak bersama FBI, dan justru tetap mencari jawaban dari kematian Shuichi Akai.
Dan akhirnya disini Tooru Amuro mendatangi Subaru Okiya yang ia kira merupakan sebuah penyamaran dari Shuichi Akai. Disisi lain, Conan sudah menyiapkan rencananya sendiri.
Disini akhirnya diketahui bahwa nama sebenarnya Bourbon adalah, Furuya Rei. Dari rencananya yang tidak menggunakan orang-orang dari Organisasi Hitam, akhirnya ketahuan bahwa Rei masih bekerja sebagai Polisi Rahasia Jepang. Dan itulah, bukti bahwa Tooru Amuro adalah Polisi Rahasia Jepang yang menyusup di Organisasi Hitam.
Namun, kenapa ia masih mencari-cari tentang kematian Shuichi Akai, bukannya membantu FBI untuk bersama memerangi Organisasi Hitam? Ternyata, di masa lalunya saat Shuichi Akai dan Tooru Amuro masih berada di Organisasi, pernah ada suatu kasus dimana Tooru Amuro mengira bahwa Shuichi Akai telah membunuh temannya yang merupakan Polisi Rahasia Jepang juga, sehingga menimbulkan dendam pada diri Tooru Amuro. Padahal sebenarnya, Shuichi Akai hanya membantu temannya itu supaya tidak bunuh diri, namun saat mendengar langkah Tooru Amuro yang mendekat, ia panik dan malah membunuh dirinya sendiri. Padahal, Shuichi sudah berhasil menenangkan orang itu dari hampir bunuh dirinya.
Namun, sampai sekarang Tooru Amuro tidak mengetahui hal itu dan masih membenci Shuichi Akai.
Oke sekian penjelasan dari saya, Akira. Sebuah spoiler untuk kalian semua, sebuah ending dengan note 'SEBUAH KASUS PANJANG AKAN DIMULAI' dari Aoyama Sensei.
Terimakasih sudah membaca~! Hato hato <3
tag; kebenaran tooru amuro; furuya rei ; bourbon ; zero ; detektif conan ; siapa itu tooru amuro ; rahasia detektif conan ; detective conan ; the truth ; penjelasan tooru amoru ; siapa sih bourbon